Selasa, 14 Agustus 2012

Diduga Depresi, Ibu 2 Anak di Bogor Gantung Diri Rafik Maeilana - detikNews


Ilustrasi/detikcom
Bogor Seorang ibu rumah tangga di Bogor nekat mengakhiri nyawanya dengan menggantung diri. Ia dikenal tertutup dan diduga tengah depresi berat. 

Korban bernama Yulianty (28), warga perumahan Vila Bukit Cimanggu, Kecamatan Tanah Sereal, Bogor. Ia ditemukan tak bernyawa sekitar 08.30 WIB, Rabu (15/8/2012). 

Korban beraksi saat suaminya sedang tertidur. Saat terbangun, suami korban langsung minta tolong kepada warga dan satpam kompleks. "Saya langsung lapor polisi setelah itu," kata Dedi, satpam kompleks yang ditemui di lokasi kejadian, Rabu (15/8/2012).

Beberapa hari terakhir, kata Dedi, korban terlihat seperti banyak memendam masalah dan banyak pikiran. Bahkan tak jarang, korban membenturkan kepalanya sendiri ke tembok.

Korban terlihat terakhir kali datang ke rumah kakak iparnya di perumahan yang sama. Namun pihak keluarga tidak mengetahui permasalahan korban. "Dia tertutup, makanya kita tidak tahu masalahnya," jelas Agus, kakak ipar korban pada detikcom.

Korban nekat menghabisi hidupnya dengan seutas kabel di dapur rumah. Di lokasi kejadian masih terlihat bercak darah dan botol Baygon yang diduga digunakan korban untuk bunuh diri. Aparat Polsek Tanah Sereal yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan proses identifikasi dan olah TKP.

Hingga kini, aparat masih mencari penyebab meninggalnya korban. "Kita masih lakukan pengembangan lebih lanjut. Identifikasi sementara korban meninggal akibat bunuh diri," ujar Wakapolsek Tanah Sereal, AKP Syarif Samsu di lokasi kejadian.

(try/try

Tidak ada komentar:

Posting Komentar